Apakah boleh orang sholat fardlu berma'mun kepada orang sholat sunnah?

Diantara syarat sahnya ma'mum mengikuti imam: Hendaknya imam tidak dalam posisi yang lebih rendah daripada ma'mum. Maka orang yang sholat wajib tidak boleh berma'mum kepada orang yang sholat sunnah, kecuali menurut syafi'iyyah. Syafi'iyyah berkata: Sah bagi orang yang sholat fardlu berma'mum kepada orang yang sholat sunnah, tapi hukumnya makruh.

Oleh karenanya tidak boleh orang yang bisa rukuk berma'mum kepada orang yang tidak bisa ruku'. Tidak boleh orang yang pakaiannya tertutup berma'mum kepada orang yang pakaiannya terbuka (meskipun dia tidak menemukan baju untuk menutupinya), demikian menurut hanafiyyah dan hanabilah. Sedangkan syafi'iyyah dan malikiyyah tidak sependapat dengan dua madzhab sebelumnya. Tapi malikiyyah menambahkan bahwa hukumnya makruh.

Tidak boleh juga bagi orang yang suci berma'mum kepada orang yang najid (meskipun tidak menemukan sesuatu untuk bersuci), demikian pendapat 3 madzhab selain malikiyyah.

Dibolehkan orang yang tidak bisa membaca berma'mum kepada orang yang bsia membaca. Dibolehkan juga orang yang berdiri berma'mum kepada orang yang duduk (yang tidak mempunyai kemampuan untuk berdiri).

Sumber: Sumber: Fiqh madzhab arba’ah, Abdurrahman al Jaziri w. 1360 H, juz 1 hal 359, Darul Fikr, 2008 M.